Zat - zat berbahaya di balik alat masak yang pada umumnya biasa kita pakai di rumah:
1. Alat masak yang terbuat dari Anti Lengket.
Menggunakan alat masak yang berbahan anti lengket memang mudah dan praktis karena makanan tidak lengket sehingga tidak membutuhkan banyak minyak bila menggoreng. Anti lengket yg ditemukan di Amerika thn 1938, awalnya dipakai hanya untuk memanaskan burger. Karena tidak lengket dan mudah pemakaiannya akhirnya dibuat menjadi alat masak, peminat anti lengket semakin banyak. Tetapi tahukah anda bahwa alat masak anti lengket sangat berbahaya bagi kesehatan karena lapisan anti lengketnya bila tercampur dalam masakan dapat menyebabkan kanker dan juga dapat mengeluarkan polymer fume yang sangat berbahaya untuk paru - paru.
Polytetrafluoroethylene (PTFE) yang lebih dikenal sebagai teflon, mengandung yang namanya PTFE intoxicosis. Zat tersebut adalah gas beracun yang cepat dan mematikan tanpa tanda-tanda peringatan.
Gas PTFE menyebabkan gangguan pernafasan serius, sesak nafas, meracuni darah, sakit kepala, batuk, radang tenggorokan, dan panas. Gejala tersebut mirip dengan flu biasa hingga tidak disadari oleh para penggunanya (lihat google-flu Teflon).
Anti lengket dibuat dari Perfluorooctnic Acid (PFOA) yang juga digunakan untuk coating pembuatan jas hujan, agar alat masak tersebut tidak lengket. PFOA diklasifikasikan EPA sebagai persistence chemical and a potential carcinogen (bahan kimia yang tidak larut dan potensi penyebab kanker), racun kimia bersarang di ASI selama 4 tahun.
Selain itu, PFOA juga dapat menyebabkan pengaruh negatif terhadap hormon, sel saraf, dan sistem kekebalan tubuh. Bahaya zat kimia tersebut dapat menyerang siapa saja, tanpa dibatasi umur maupun jenis kelamin.
Beberapa tahun belakangan ini anti lengket sudah di larang diproduksi di Amerika, kalaupun ada itu sisa produksi dan harus diberi keterangan bahaya ( seperti info resiko pada rokok). Peralatan seperti ini juga memiliki umur yang terbatas sehingga harus sering mengganti alat masak ini.
2. Alat Masak yang terbuat dari Besi / Besi Cor
Lemak atau sisa makanan dapat terserap atau menempel kedalam pori-porinya yang terbuka, berjamur, membusuk, mengeluarkan bau tidak sedap karena bakteri.
Alat masak jenis ini cepat berkarat jika sering dicuci, karena itu banyak rumah makan hanya mengolesnya dengan minyak setelah dipakai kemudian disimpan untuk dipakai kembali esok harinya.
Beberapa orang percaya bahwa mereka dapat memperoleh zat besi dari besi cor. kenyataannya adalah zat besi berbentuk ferro dan ferrit, tubuh anda tidak dapat menyerap zat besi (ferrit) dari wajan besi cor. Itu adalah mitos yang keliru.
3. Alat Masak yang terbuat dari Keramik / kaca / lapis enamel:
Kaca merupakan penghantar panas yang buruk, sehingga untuk dapat dipergunakan sebagai alat masak yang tahan api perlu ditambahkan "Timbal" dalam proses produksinya. Timbal dapat menyebabkan kerusakan reproduksi dan merusak kemampuan belajar. Jika gas saja harus bebas Timbal seharusnya alat masak juga harus bebas Timbal. Timbal tersebut larut saat kita gunakan untuk memasak. Timbal dapat menyebabkan kerusakan reproduksi sistem, autisme, kesulitan dalam belajar, karena timbal menyerang otak.
Kaca mudah sekali pecah sehingga merupakan investasi yang sangat mahal dan beresiko sebagai alat masak, juga pada saat memasak makanan mudah lengket dan gosong.
Keramik diproduksi oleh suatu lapisan enamel pada tubuh logam, biasanya besi cor. Enamel yang digunakan adalah sebagian besar porselen, yang sebenarnya adalah bubuk gelas cair. Proses masak keramik selesai dengan glasir porselen, begitu juga kaca. Keduanya mengandung timah : ( Kecuali keramik tanah liat ramah lingkungan dan tidak mengandung reaksi pada proses masak)
Keramik diproduksi oleh suatu lapisan enamel pada tubuh logam, biasanya besi cor. Enamel yang digunakan adalah sebagian besar porselen, yang sebenarnya adalah bubuk gelas cair. Proses masak keramik selesai dengan glasir porselen, begitu juga kaca. Keduanya mengandung timah : ( Kecuali keramik tanah liat ramah lingkungan dan tidak mengandung reaksi pada proses masak)
4. Alat Masak yang terbuat dari Aluminium
Aluminium adalah penghantar panas yang paling baik sehingga banyak digunakan untuk berbagai alat masak dan ringan.
Logam Alumunium sangat lunak, sangat bereaksi dengan makanan sehingga sangat mempengaruhi rasa masakan, mungkin kita kurang memperhatikannya karena masakan telah kita tambahi bumbu sehingga membuat rasa Alumunium tidak terasa lagi dilidah kita, atau kita kurang memiliki lidah yang peka.
Laporan dr A Mc Guigan pada hasil untuk Federal Trade Comm Docet kasus no 540 Washington DC, menyatakan semua sayuran yang dimasak dalam Alumunium menghasilkan racun Hidroksida yang menetralkan cairan pencernaan, menyebabkan sakit perut dan gangguan pencernaan seperti Tukak Lambung dan Kolitis.
Logam Alumunium sangat lunak, sangat bereaksi dengan makanan sehingga sangat mempengaruhi rasa masakan, mungkin kita kurang memperhatikannya karena masakan telah kita tambahi bumbu sehingga membuat rasa Alumunium tidak terasa lagi dilidah kita, atau kita kurang memiliki lidah yang peka.
Laporan dr A Mc Guigan pada hasil untuk Federal Trade Comm Docet kasus no 540 Washington DC, menyatakan semua sayuran yang dimasak dalam Alumunium menghasilkan racun Hidroksida yang menetralkan cairan pencernaan, menyebabkan sakit perut dan gangguan pencernaan seperti Tukak Lambung dan Kolitis.
Alat masak dari Alumunium atau Alumunium foil akan bereaksi kimia bila terkena asam cuka, asam Tomat, asam Jawa, asam Jeruk dan sebagainya. Pada saat digunakan untuk memasak logam Alumunium sangat bermigrasi masuk ke masakan dan tertelan ketubuh kita. Dapat menyebabkan kanker, penyakit pada kulit, kerusakan tulang dan ginjal, alzheimer.
Alat masak dari bahan aluminium ini juga sudah dilarang di negara Eropa.
5. Alat Masak yang terbuat dari Stainless stell
Jenis baja ini merupakan jenis yang bersih, keras dan baru. Sehingga logam ini dipercaya tidak mencemari makanan ataupun bisa bereaksi terhadap makanan. Sehingga dia tidak menghasilkan racun. Stainless steel merupakan bahan yang buruk dalam pendistribusian panas, membuat masakan susah matangnya dan membutuhkan bahan bakar yang lebih banyak. Bahan ini pun sulit dibersihkan bahkan membuat makanan yang kita masak sering kali lengket dan membuat bakteri susah hilang sehingga sangat berpengaruh untuk kesehatan apabila kita sering menggunakan alat masak ini. Memasak dengan menggunakan bahan Stainless steel membutuhkan banyak minyak untuk menggoreng dan air untuk merebus yang mengakibatkan nutrisi dan mineral makanan hilang. Bila menggunakan bahan ini disarankan untuk merawat dengan sangat baik agar permukaan tdk mudah terkikis saat dibersihkan, karena akan melepaskan krom dan nikel yang akan larut dalam masakan yang kita masak. Nikel aman u/ tubuh jika kandungannya kecil namun jika banyak dapat menyebabkan alergi. Alat masak yang terbuat dari Stainless steel dianggap sudah lebih baik dibandingkan dengan bahan yang lain.
Tapi kita di Indonesia banyak sekali peniruan, ternyata stainless stell juga ada yang abal2 dan stainless steel memiliki beberapa tingkatan.
Dalam bidang kedokteran peralatan yang di pakai seperti gunting operasi terbuat dari bahan stainless steel.
6. Alat Masak yang terbuat dari Titanium Stainless 316
Titanium dalam dunia kedokteran di pakai untuk bahan "Ring Jantung", "Pen kaki, tangan yang patah". Bahan yang dipakai untuk dimasukkan kedalam tubuh pada saat operasi pastilah bahan yang aman dan tidak bereaksi dengan tubuh.
Saladmaster membuat alat masak pertama dan sampai saat ini satu-satunya alat masak yang terbuat dari bahan titanium stainless 316 di dunia. Untuk semua permukaan yang bersentuhan dengan makanan digunakan bahan titanium, dibagian tengah memakai termal core sehingga panas merata dan bagian bawah menggunakan stainless steel.
Saladmaster bisa digunakan diatas kompor gas maupun kompor induksi.
Keunggulan Saladmaster:
1. Masakan tidak akan terkontaminasi dengan logam ( tidak terjadi migrasi logam dll yang larut masuk kedalam masakan hal ini dapat dibuktikan melalui test laboratorium maupun test sederhana )
2. Mampu menjaga sampai 93% vitamin dan mineral dalam makanan, sehingga mengurangi resiko penyakit kanker, jantung, diabetes.
3. Mengurangi pemakaian bumbu-bumbu seperti garam, gula, karena nutrisi dari bahan makanan tersebut maksimal. ( seperti telur, dengan Saladmaster merebus telur hanya dengan 2-3 sendok makan air, sehingga telur tidak terendam air, dengan demikian menjaga mineral dan nutrisi telur, bila njutrisi dan mineral tetap terjaga ternyata telur itu sudah ada rasa asin jadi tidak perlu ditambahkan garam lagi)
4. Memasak dengan lembut, selalu menggunakan api sedang dan kecil, dengan demikian menghemat bahan bakar (gas) sampai 70% dan yang terutama dengan menggunakan api kecil tidak merusak nutrisi makanan.
5.Cara pembuatan alat masak dengan teknologi yang tinggi sehingga tidak ada penebalan di satu bagian ( seperti bagian bawah) dengan demikian 1 alat masak dapat dipakai untuk menggoreng, tumis, kukus makanan, masak nasi dan masak kue.
6. Masakan menjadi sehat dan tetap lezat, karena manis, asin yang alami berasal dari bahan makanan itu sendiri.
Dengan Saladmaster kita bisa merebus sayur, telur hanya dengan 3-4 sendok makan air, tim ikan, tim ayam tanpa air, menggoreng ayam tanpa minyak tanpa bumbu rasanya tetap enak, masak nasi uduk, nasi kuning tanpa santan rasanya seperti pakai santan, goreng telur tanpa minyak.
7. Garansi 150 tahun ( seumur hidup)
Dengan demikian kita dapat menjaga kelestarian lingkungan dengan mengurangi sampah alat masak bekas.
Jadi alat masak disamping memicu timbulnya berbagai penyakit, alat masak juga bisa membuang unsur-unsur (nutrisi) terbaik dari makanan, sehingga yang kita makanan hanya tinggal ampas, karena nutrisi sudah rusak atau larut dalam air.
Jenis baja ini merupakan jenis yang bersih, keras dan baru. Sehingga logam ini dipercaya tidak mencemari makanan ataupun bisa bereaksi terhadap makanan. Sehingga dia tidak menghasilkan racun. Stainless steel merupakan bahan yang buruk dalam pendistribusian panas, membuat masakan susah matangnya dan membutuhkan bahan bakar yang lebih banyak. Bahan ini pun sulit dibersihkan bahkan membuat makanan yang kita masak sering kali lengket dan membuat bakteri susah hilang sehingga sangat berpengaruh untuk kesehatan apabila kita sering menggunakan alat masak ini. Memasak dengan menggunakan bahan Stainless steel membutuhkan banyak minyak untuk menggoreng dan air untuk merebus yang mengakibatkan nutrisi dan mineral makanan hilang. Bila menggunakan bahan ini disarankan untuk merawat dengan sangat baik agar permukaan tdk mudah terkikis saat dibersihkan, karena akan melepaskan krom dan nikel yang akan larut dalam masakan yang kita masak. Nikel aman u/ tubuh jika kandungannya kecil namun jika banyak dapat menyebabkan alergi. Alat masak yang terbuat dari Stainless steel dianggap sudah lebih baik dibandingkan dengan bahan yang lain.
Dalam bidang kedokteran peralatan yang di pakai seperti gunting operasi terbuat dari bahan stainless steel.
6. Alat Masak yang terbuat dari Titanium Stainless 316
Titanium dalam dunia kedokteran di pakai untuk bahan "Ring Jantung", "Pen kaki, tangan yang patah". Bahan yang dipakai untuk dimasukkan kedalam tubuh pada saat operasi pastilah bahan yang aman dan tidak bereaksi dengan tubuh.
Saladmaster membuat alat masak pertama dan sampai saat ini satu-satunya alat masak yang terbuat dari bahan titanium stainless 316 di dunia. Untuk semua permukaan yang bersentuhan dengan makanan digunakan bahan titanium, dibagian tengah memakai termal core sehingga panas merata dan bagian bawah menggunakan stainless steel.
Saladmaster bisa digunakan diatas kompor gas maupun kompor induksi.
Keunggulan Saladmaster:
1. Masakan tidak akan terkontaminasi dengan logam ( tidak terjadi migrasi logam dll yang larut masuk kedalam masakan hal ini dapat dibuktikan melalui test laboratorium maupun test sederhana )
2. Mampu menjaga sampai 93% vitamin dan mineral dalam makanan, sehingga mengurangi resiko penyakit kanker, jantung, diabetes.
3. Mengurangi pemakaian bumbu-bumbu seperti garam, gula, karena nutrisi dari bahan makanan tersebut maksimal. ( seperti telur, dengan Saladmaster merebus telur hanya dengan 2-3 sendok makan air, sehingga telur tidak terendam air, dengan demikian menjaga mineral dan nutrisi telur, bila njutrisi dan mineral tetap terjaga ternyata telur itu sudah ada rasa asin jadi tidak perlu ditambahkan garam lagi)
4. Memasak dengan lembut, selalu menggunakan api sedang dan kecil, dengan demikian menghemat bahan bakar (gas) sampai 70% dan yang terutama dengan menggunakan api kecil tidak merusak nutrisi makanan.
5.Cara pembuatan alat masak dengan teknologi yang tinggi sehingga tidak ada penebalan di satu bagian ( seperti bagian bawah) dengan demikian 1 alat masak dapat dipakai untuk menggoreng, tumis, kukus makanan, masak nasi dan masak kue.
6. Masakan menjadi sehat dan tetap lezat, karena manis, asin yang alami berasal dari bahan makanan itu sendiri.
Dengan Saladmaster kita bisa merebus sayur, telur hanya dengan 3-4 sendok makan air, tim ikan, tim ayam tanpa air, menggoreng ayam tanpa minyak tanpa bumbu rasanya tetap enak, masak nasi uduk, nasi kuning tanpa santan rasanya seperti pakai santan, goreng telur tanpa minyak.
7. Garansi 150 tahun ( seumur hidup)
Dengan demikian kita dapat menjaga kelestarian lingkungan dengan mengurangi sampah alat masak bekas.
Jadi alat masak disamping memicu timbulnya berbagai penyakit, alat masak juga bisa membuang unsur-unsur (nutrisi) terbaik dari makanan, sehingga yang kita makanan hanya tinggal ampas, karena nutrisi sudah rusak atau larut dalam air.
Untuk keterangan dan kontak, hubungi :
Dealer Saladmaster/ Klub Masak Sehat
WA 0816758668, Line sienhwawiniati
HP +6281 57634777
Email : saladmaster_smg@yahoo.com
Web : www.saladmastercookware.weebly.com
Web international : www.saladmaster.com
Dealer Saladmaster/ Klub Masak Sehat
WA 0816758668, Line sienhwawiniati
HP +6281 57634777
Email : saladmaster_smg@yahoo.com
Web : www.saladmastercookware.weebly.com
Web international : www.saladmaster.com
Blog : www.saladmasterhealthycookware.blogspot.com.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar